Ijazah Kolocokro jadi Penutup Sakral Harlah ke-14 Barada Kudus


DAWE, ansorkudus.or.id – Peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-14 Barisan Ansor Serbaguna Wira Husada (Barada) Kudus berlangsung penuh khidmat di Klinik Barada, Desa Tergo, Kecamatan Dawe, Kudus, Sabtu (13/9).

Acara yang dihadiri para kader dan simpatisan ini menjadi momentum penting untuk meneguhkan semangat pengabdian. 

Hadir langsung Ketua GP Ansor Kudus dan Kepala Satkorcab Banser Kudus yang memberikan apresiasi tinggi atas kiprah Barada dalam pelayanan kesehatan, kemanusiaan, dan sosial masyarakat.

Dalam sambutannya, Ketua GP Ansor Kudus Arif Mustain menegaskan bahwa Barada adalah salah satu pasukan kebanggaan Banser.

“Barada bukan hanya sekadar pasukan pengamanan, tetapi wujud nyata kepedulian Banser terhadap kesehatan, kemanusiaan, dan keberlangsungan perjuangan NU di Kudus,” tegasnya.

Turut hadir pembina Barada, Ahmad Basith Sidqul Wafa, yang memberikan arahan dan motivasi, serta sesepuh Barada, Kiai Jamilin, yang menekankan pentingnya menjaga tradisi, militansi, dan loyalitas kepada jam’iyyah.

Rangkaian acara ditutup dengan ijazah Kolocokro serta doa Sarmadiyah yang dipimpin oleh Kiai Jamilin. Doa ini menjadi ikhtiar agar seluruh kader Barada senantiasa diberi kekuatan, kesehatan, dan keberkahan dalam pengabdian.

Peringatan Harlah ke-14 ini sekaligus menjadi momentum evaluasi dan penyemangat bagi kader Barada untuk terus hadir sebagai pasukan tangguh Banser yang siap berkhidmah untuk umat, bangsa, dan NU.(-) 

Kontributor : Amri Elrey

Editor : Gunawan TB